Dari 7 Sumber energi terbarukan di Indonesia, Energi Surya Memiliki Potensi Terbesar untuk Masa Depan

Suryanesia Team
OlehSuryanesia Team
Pada09 Oct 2024
Dari 7 Sumber energi terbarukan di Indonesia, Energi Surya Memiliki Potensi Terbesar untuk Masa Depan

Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai potensi energi matahari yang besar. Karena berdasarkan kondisi geografisnya, Indonesia berada di kawasan khatulistiwa yang wilayah-wilayahnya bisa mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun.

Bukan hanya kaya akan sinar matahari, Indonesia juga berlimpah akan sumber renewable energy di antaranya energi air, angin, dan lain sebagainya. Adanya pengembangan energi terbarukan ini secara langsung dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil, terutama bagi sektor komersial dan industri yang setiap harinya membutuhkan pasokan listrik dalam jumlah besar.

Lalu diantara 7 sumber renewable energy yang ada di Indonesia, benarkah energi surya menjadi energi paling potensial untuk berkembang di Indonesia? Berikut beberapa penjelasan terkait hal tersebut. 

  1. Potensi dan Perkembangan Renewable Energy untuk Bisnis Komersial

Pemerintah Indonesia tengah gencar mengejar target capaian bauran energi tahun 2025. Semua sektor diharapkan terlibat dalam implementasi renewable energy yaitu dengan memanfaatkan energi tersebut untuk memenuhi kebutuhan listrik di perusahaan.

Berdasarkan analisis International Renewable Energy Agency, Indonesia mempunyai potensi energi terbarukan sebesar 3.692 gigawatt. Angka tersebut merupakan bauran dari energi surya, air, angin, panas bumi, biomassa, gelombang air laut, dan sebagainya.

Berikut ini secara spesifik potensi renewable energy yang bisa dihasilkan Indonesia:

NO

SUMBER RENEWABLE ENERGY

BESARAN POTENSI (gigawatt)

1.

Energi Matahari

2.898

2.

Energi Angin

589

3.

Energi Air

94,6

4.

Energi Panas Bumi

23,4

 

Tabel: Potensi renewable energy yang bisa dihasilkan Indonesia (Sumber: sucofindo.co.id)

1.PNG

Dengan potensi yang begitu besar memang sangat disayangkan apabila Indonesia masih belum bisa memaksimalkan manfaatnya. Meskipun begitu Pemerintah tetap optimis dengan menempuh berbagai strategi untuk mencapai persentase tahunan yang ditetapkan. Terutama dengan memaksimalkan implementasi renewable energy di sektor industri dan bisnis.

Pada Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2014 disebutkan tentang Kebijakan Energi Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2017 yang berkaitan dengan Rencana Umum Energi Nasional, dimana salah satu sasaran dari kedua kebijakan tersebut paling sedikit capaian bauran energi terbarukan 23% di tahun 2025.

NO

SUMBER RENEWABLE ENERGY

TARGET CAPAIAN DI TAHUN 2025

1

Listrik

45,2 GW

2

Biofuel

13,9 Juta KL

3

Biomassa

8,4 Juta Ton

4

Biogas

489,9 Juta M3

5

CBM

46,0 MMSCFD

Tabel: Target Capaian Bauran Energi Primer di Tahun 2025 dari Berbagai Sumber Renewable Energy (Sumber: RUEN)

 

Gambar: Hasil Pemodelan Peningkatan Pembangkit Listrik Renewable Energy Hingga 2050 (Sumber: RUEN)

Berdasarkan beberapa data di atas terlihat bahwasannya dalam Rencana Umum Energi Nasional untuk mendapatkan peningkatan yang signifikan di tahun 2025, kapasitas pembangkit listrik yang terpasang harus kisaran 45,2 gigawatt dengan PLTS sebaga penyumbang paling potensial di Indonesia.

  1. 7 Jenis Sumber Renewable Energy yang Ada di Indonesia

Setelah kamu mengetahui potensi dari masing-masing sumber renewable energy di atas, Suryanesia akan mengulas lebih lebih banyak informasi terkait sumber energi terbarukan yang ada di Indonesia.

Berikut ini berbagai jenis sumber renewable energy yang potensinya cukup besar di Indonesia:

  • Energi Matahari

Dalam proses konversi energi sinar matahari membutuhkan panel surya atau solar PV untuk menangkap sinar. Panel surya yang digunakan terbuat dari bahan semikonduktor. Dimana jika permukaan sel fotovoltaik terkena sinar matahari akan mengeluarkan foton dan bergesekan dengan elektron yang ada pada sel. Jika elektron terus bergerak secara kontinu maka akan tercipta arus listrik yang berkelanjutan.

Sektor komersial tentu melihat proses tersebut sebagai sebuah potensi yang menguntungkan. Apalagi energi matahari lebih ramah lingkungan, implementasi lebih fleksibel, biaya operasi rendah, mendapat dukungan dan insentif dari Pemerintah. Selain itu teknologi panel surya juga terus berkembang sehingga sistem pembangkit listrik lebih stabil, efisien dan inovatif dalam penyimpanannya.

  • Energi Angin

Sumber energi terbarukan ini menggunakan turbin angin untuk menangkap energi kinetik dari angin dan mengubahnya menjadi energi mekanik. Kemudian energi yang dihasilkan akan memutar generator dan mengkonversikannya menjadi listrik. Keuntungan lainnya dari energi angin adalah bisa kamu pasang di daratan maupun area lepas pantai.

  • Energi Air

Seperti yang kamu tahu, Indonesia sebagian besar wilayahnya berupa air. Sehingga sumber energi alternatif ini juga sangat berlimpah seperti energi matahari. Untuk mengkonversi energi kinetik dari air menjadi energi listrik kamu butuh PLTA. Dimana pada prosesnya melibatkan bendungan, turbin dan generator.

Namun pada beberapa kondisi, pemanfaatan energi air dapat berdampak pada lingkungan. Salah satunya terjadi perubahan ekosistem dan terganggunya habitat ikan.

  • Energi Biomassa

Biomassa merupakan energi yang terbuat dari materi organik misalnya limbah, sisa makanan ataupun biomassa lignoselulosa. Untuk mengkonversikan energi yang dihasilkan biomassa, bisa kamu lakukan pembakaran, fermentasi, ataupun gasifikasi sehingga nanti akan dihasilkan biofuel.

  • Energi Panas Bumi

Energi panas bumi atau geothermal merupakan panas yang dihasilkan dari bawah permukaan bumi. Panas tersebut akan berguna untuk memanaskan fluida dan menggerakkan turbin hingga menghasilkan listrik. Jenis renewable energy ini tergolong stabil dan rendah emisi karbon.

  • Energi Gelombang Air Laut dan Pasang Surut

Agar dapat mengkonversikan energi gelombang air laut dibutuhkan sebuah perangkat teknologi yang dapat bergerak mengikuti gelombang. Kemudian untuk energi pasang surut air laut akan digunakan turbin untuk menangkap energi kinetik dan diubah menjadi energi mekanik untuk memutar generator dan menghasilkan listrik.

Meskipun sangat cocok untuk wilayah pesisir, energi terbarukan ini mempunyai tantangan teknis dan lingkungan yang cukup menjadi tantangan. Seperti korosi, perubahan ekosistem laut dan lain sebagainya

  1. Panel Surya Menjadi Sumber Renewable Energy Paling Potensial di Indonesia

Nah dari berbagai jenis sumber renewable energy diatas jika kamu bandingkan maka energi matahari dan angin merupakan energi yang paling ramah lingkungan. Karena kedua energi tersebut tidak menghasilkan emisi karbon secara langsung dan minim dampak buruk terhadap ekosistem. 

Selain itu dari segi ketersediaan energi matahari dan angin dapat terpasang dimanapun karena sumbernya tersebar di berbagai wilayah Indonesia dengan sangat baik. Kemudian dari segi biaya, instalasi panel surya dan energi angin jauh lebih murah dibandingkan energi alternatif lainnya. Karena kedua energi ini telah mengalami inovasi teknologi dan juga ekonomi skala.

  1. Bersama Suryanesia Partner Terbaik Pemasangan Panel Surya untuk Bisnismu

Adanya perkembangan teknologi yang cepat membuat renewable energy mempunyai masa depan yang cukup cerah. Berbagai riset telah dilakukan hingga akhirnya tercipta teknologi yang lebih efisien dalam memanfaatkan energi terbarukan.

Oleh karena itu dibutuhkan peran dari semua lapisan baik individu, sektor komersial dan pemerintah agar proses bauran energi terjadi lebih cepat. Hadirnya Suryanesia juga bisa menjadi partner terbaik dalam membantu kamu beralih dari energi konvensional ke renewable energy yang bersih dan berkelanjutan.

Dengan Suryanesia proses instalasi panel surya untuk kebutuhan sektor komersial akan lebih efektif, efisien dan tidak ribet. Bahkan kamu tidak perlu mengkhawatirkan biaya awal untuk instalasi, sehingga lebih murah dan modalnya bisa kamu alihkan untuk menciptakan produk yang lebih berdaya saing secara global.

Kesimpulan

Energi matahari mempunyai potensi yang sangat besar untuk berkembang di Indonesia. Begitu pula dengan sumber renewable energy yang lain, masing-masing menawarkan manfaat signifikan dalam hal berkelanjutan meskipun dengan keunggulan dan tantangan yang berbeda.

Dengan target dan optimisme yang dimiliki Pemerintah, Suryanesia hadir untuk membantu sektor komersial beralih ke energi terbarukan yang ramah lingkungan. Tawaran bebas biaya instalasi tentu bisa kamu pertimbangkan untuk mempercepat proses peralihan mengingat produk yang bisa bersaing secara global sekarang harus menunjukkan bukti penggunaan renewable energy.

Bagikan

Artikel Terkait

logo